Kamis, 04 Oktober 2012
0 TEORI PERKEMBANGAN ANAK Menurut FREUD
Perkembangan Psikoseksual ( Freud)
Freud mengemukakan bahma perkembangan psikoseksual anak terdiri atas :
a. Fase oral (0-11 bulan)
- Selama masa bayi, sumber kesenangan anak berpusat pad aktifitas oral : mengisap, mengigit, mengunyah, dan mengucap serta ketergantungan yang sangat tinggi dan selalu minta dilindungi untuk mendapatkan rasa aman.
- Masalah yang diperoleh pada tahap ini adalah menyapih dan makan.
b. Fase anal (1-3 tahun)
- Kehidupan anak berpusat pada kesenangan anak terhadap dirinya sendiri, sangat egoistik, mulai mempelajari struktur tubuhnya.
- Pada fase ini tugas yang dapat dilaksanakan anak adalah latihan kebersihan.
- Anak senang menahan feses, bahkan bermain-main dgn fesesnya sesuai dgn keinginanya.
- Untuk itu toilet training adalah waktu yg tepat dilakukan dalam periode ini.
- Masalah yang yang dapat diperoleh pada tahap ini adalah bersifat obsesif (ggn pikiran) dan bersifat impulsif yaitu dorongan membuka diri, tidak rapi, kurang pengendalian diri.
c. Fase phalik/oedipal ( 3-6 tahun )
- Kehidupan anak berpusat pada genetalia dan area tubuh yang sensitif.
- Anak mulai suka pada lain jenis.
- Anak mulai mempelajari adanya perbedaan jenis kelamin.
- Anak mulai memahami identitas gender ( anak sering meniru ibu atau bapak dalam berpakaian).
d. Fase laten (6-12 tahun)
- Kepuasan anak mulai terintegrasi, anak akan menggunakan energi fisik dan psikologis untuk mengeksplorasi pengetahuan dan pengalamannya melalui aktifitas fisik m/p sosialnya.
- Pada awal fase laten ,anak perempuan lebih menyukai teman dgn jeni skelamin yang sama, demikian juga sebaliknya.
- Pertanyaan anak semakin banyak, mengarah pada sistem reproduksi (Ortu harus bijaksana dan merespon)
- Oleh karena itu apabila ada anak tidak pernah bertanya tentang seks, sebaiknya ortu waspada ( Peran ibu dan bapak sangat penting dlm melakukan pendekatan dgn anak).
e. Fase genital (12-18 tahun).
- Kepuasan anak akan kembali bangkit dan mengarah pada perasaan cinta yang matang terhadap lawan jenis.
sumber: http://susankrisanti.wordpress.com/tag/pendidikan-untuk-pembangunan-berkelanjutan/
Label:
Child's Development
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar